Topography Augmented Reality, Karya Dosen ITS

Spread the love

Salah satu yang menarik yang saya temukan di acara Geomatics International Conference yang diadakan oleh ITS pada 12 Juli 2018 lalu adalah, adanya implementasi Augmented Reality yang digunakan untuk pembelajaran topografi dengan mnampilkan garis-garis kontur atau ketinggian bidang. Aplikasinya dinamakan “Topography Augmented Reality”.

Bagaimana cara kerjanya? Pertama, disediakan kotak pasir yang permukaannya dibuat berbukit-bukit. Kemudian, sistem Augmented Reality yang terdiri dari kamera Kinect 2.0 Xbox untuk memindai permukaan pasir, komputer untuk pengolahan gambar dan sebuah LCD Projector yang disorotkan ke permukaan pasir.

Sistem Topography Berbasis AR (Courtesy of ITS)

Kamera Kinect digunakan untuk menangkap tinggi rendahnya permukaan pasir, karena kamera ini selain dapat menangkap gambar biasa, juga dapat memetakn perbedaan jarak benda terhadap kamera. Saat ini sudah dijual terpisah dari perangkat game XBOX dengan harga sekitar 1.9 juta.

Sedangkan software yang digunakan, menggunakan AR Sandbox 2.3, merupapak project open source yang dapat digunakan secara gratis. Software ini hanya berjalan di platform linux dan MacOS.  Software pendukung lainnya, driver dari Kinect 3D video.

Hasilnya berupa garis-garis proyeksi di permukaan bukit pasir dengan pewarnaan yang menunjukkan perbedaan ketinggian. Salah satu implementasi dari aplikasi ini adalah dapat digunakan untuk mengetahui daerah terendah tempat  genangan air pada cekungan-cekungan bukit. Hebatnya, produk ini sudah laku dibeli oleh PT Antam dan beberapa museum untuk media pembelajaran.

Bagaimana dengan Anda dan saya? Apa produk yang siap dijual?

Warna hijau menunjukkan terjadinya genangan air
garis-garis kontur dan pewarnaan cekungan diproyeksikan dari LCD Projector

 

1 thought on “Topography Augmented Reality, Karya Dosen ITS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *